Divisi Tanaman dan Tata Hijau (TTH)

Divisi Tanaman dan Tata Hijau (TTH)

Divisi Tanaman dan Tata Hijau (TTH) adalah kelompok dosen di Departemen Arsitektur Lanskap, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB), yang memiliki keahlian dan fokus kuat pada analisis serta perencanaan tanaman lanskap dan sistem penghijauan. Sebagaimana dijelaskan dalam Peraturan MW No. 08/2014 tentang Organisasi dan Tata Kelola IPB, memiliki fungsi utama untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, memberikan pengajaran, dan mengelola sumber daya manusia dalam lingkup tanaman lanskap dan sistem penghijauan, khususnya pada lanskap tropis, untuk mendukung pendidikan, praktik, dan bidang arsitektur lanskap.

Saat ini terdiri dari enam anggota dengan kompetensi dan minat penelitian yang beragam, meliputi ekologi dan fungsi tanaman lanskap, hubungan antara tanaman lanskap dengan kesejahteraan manusia, serta perencanaan dan desain sistem penghijauan. Di antara anggota tersebut, 5 sudah memiliki gelar doktor dan satu sedang menempuh program doktoral.

Divisi ini menawarkan empat mata kuliah untuk program sarjana (S1):

  1. Tanaman dalam Lanskap (ARL320)
  2. Penanaman Lanskap (ARL322)
  3. Ruang Terbuka Hijau (ARL420)
  4. Pemeliharaan Tanaman Lanskap (ARL424)

Untuk program magister (S2), divisi ini juga menyediakan empat mata kuliah:

  1. Tanaman Lanskap dan Sistem Ruang Terbuka Hijau (ARL530)
  2. Tanaman Lanskap dan Polusi (ARL630)
  3. Rumput Lanskap (ARL631)
  4. Pohon Lanskap Perkotaan (ARL632)

Divisi ini melakukan berbagai proyek penelitian dalam bidang ilmu lanskap, dengan fokus pada topik seperti analisis karakteristik dan fungsi tanaman lanskap, pemanfaatan tanaman lanskap untuk kesejahteraan manusia, pemodelan fungsi tanaman lanskap secara spasial, serta analisis dan perencanaan sistem ruang terbuka hijau untuk perbaikan lingkungan. Kegiatan penelitian mencakup studi pengurangan polusi yang didanai oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Direktorat Perhubungan Jalan Raya. Dalam manajemen pohon perkotaan, beberapa studi telah dilakukan di beberapa kota di Jakarta dan Jawa Barat untuk mengembangkan sistem manajemen pohon perkotaan. Selain itu, divisi ini juga telah meneliti efektivitas penggunaan pohon perkotaan dalam infrastruktur hijau, yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi.