Blog

WhatsApp Image 2024-09-13 at 10.08.30 (1)

Guest Lecturer Kuliah Umum Bersama Assoc. Prof. Beata Gawryszewska (Department of Landscape Art, Warsaw University of Life Sciences, Poland)

Event

Guest Lecturer Kuliah Umum Bersama Assoc. Prof. Beata Gawryszewska (Department of Landscape Art, Warsaw University of Life Sciences, Poland)

Bogor, 13 September 2024 – Departemen Arsitektur Lanskap IPB University baru saja menyelenggarakan kuliah umum dengan menghadirkan Assoc. Prof. Beata Gawryszewska dari Department of Landscape Art, Warsaw University of Life Sciences, Poland. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 10 hingga 13 September 2024, di mana Prof. Beata memberikan wawasan baru kepada mahasiswa Arsitektur Lanskap dari angkatan 59 dan 60.

Dalam agenda pembukaan International Landscape Architecture Students Workshop (ILASW) 2024 dengan menghadirkan kuliah umum dari Assoc. Prof. Beata Gawryszewska, pakar terkemuka dari Warsaw University of Life Sciences, Polandia. Pada sesi ini, beliau membawakan materi bertajuk “Embracing Communities City Acupuncture”, sebuah pendekatan inovatif dalam desain urban yang mengedepankan peran komunitas dalam pembangunan kota berkelanjutan. Dalam paparannya, Prof. Gawryszewska memperkenalkan konsep City Acupuncture, yang menitikberatkan pada intervensi kecil namun berdampak besar di ruang-ruang perkotaan untuk menciptakan harmoni antara manusia, lingkungan, dan infrastruktur kota. Dengan memanfaatkan strategi ini, masyarakat dapat menjadi motor penggerak dalam menciptakan ruang hidup yang lebih baik, fungsional, dan berkelanjutan. Pendekatan ini juga menggabungkan inovasi desain dengan prinsip green urbanism, yang sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi kota-kota modern dalam menghadapi perubahan iklim serta urbanisasi yang pesat.

Kuliah umum ini menjadi pembuka yang sempurna bagi rangkaian kegiatan ILASW 2024, yang dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai universitas dalam dan luar negeri, serta para profesional di bidang arsitektur lanskap.

Selain itu, Prof. Beata mengajar beberapa mata kuliah, dimulai dengan Desain Lanskap untuk angkatan 59. Dalam mata kuliah ini, ia membahas cara menciptakan ide untuk mendaur ulang ruang bekas pabrik menjadi taman yang mengusung konsep abstrak, serupa dengan museum semi terbuka di Jerman. Pendekatan ini memberi inspirasi bagi para mahasiswa untuk memanfaatkan ruang urban yang terbengkalai menjadi ruang hijau yang bermanfaat.

Selain itu, Prof. Beata juga mengajar Teknik Studio untuk angkatan 60, di mana ia memperkenalkan metode unik dalam membuat sketsa pohon secara cepat. Ia menekankan pentingnya kepercayaan diri dalam mengukur tinggi pohon hanya berdasarkan insting, tanpa keraguan. Yang menarik, dalam penjelasannya, ia menggunakan media bolu sebagai contoh cara mengukur yang tidak biasa, namun efektif, untuk menjelaskan konsep dasar ini dengan cara yang kreatif dan menyenangkan.

Pada mata kuliah Aplikasi Komputer yang juga diajarkan kepada angkatan 59, Prof. Beata membawa para mahasiswa lebih dekat dengan ide-ide desain dari desainer dunia ternama seperti Le Corbusier, Roberto Burle Marx, dan Renzo Piano. Melalui koleksi foto karya-karya desainer tersebut, ia menjelaskan bahwa setiap desain lanskap besar sering kali berawal dari sketsa tangan sederhana. Dari gambar sketsa inilah kemudian tercipta karya-karya lanskap yang menginspirasi dunia, Beata juga Beata memberikan contoh contoh hasil karya mahasiswa SGGW baik dari tugas mata kuliah maupun pemenang kompetisi lanskap di Polandia, contoh-contoh tersebut sangat berguna sebagai referensi bagi mahasiswa dalam membuat desain lanskap.

Kehadiran Prof. Beata di Departemen Arsitektur Lanskap IPB University diharapkan dapat memperluas wawasan dan kreativitas mahasiswa dalam merancang lanskap yang inovatif serta berkelanjutan, selaras dengan perkembangan desain internasional.